|
Foto Bersama MGMP Fiqih |
Kegiatan MGMP (Musyawarah Guru Mata Pelajaran) Se-Kecamatan Pragaan
tingkat MTs tahun pelajaran 2018/2019 terbilang sejarah baru, karena sebelumnya
hanya sebatas wacana, belum sempat terealisasi. Dengan semangat idealisme
tinggi dari pengurus KKM (Kelompok Kerja Madrasah) Kecamatan Pragaan yang dikoordinatori
oleh Bapak Asis, S.HI., M.Pd.I dipadu dengan instruksi dari dua Pengawas
Madrasah, Bapak Drs. Hisyamuddin, M.M dan Bapak Achmad Suriyanto, S.Ag yang
keduanya memiliki disiplin dan kepedulian tinggi pada lembaga-lembaga
binaannya, saat ini kegiatan MGMP sudah mulai lepas landas.
|
Bapak Asis, S.HI., M.Pd.I., Pemandu Acara |
Beberapa hari terakhir ini sudah digelar kegiatan MGMP di beberapa
lembaga pendidikan yang ditunjuk oleh Koordinator KKM Kecamatan Pragaan. Kamis,
31 Januari 2019 giliran MTs Al-Wathan, Larangan Perreng, Pragaan, Sumenep,
mendapat giliran sebagai tuan rumah pada MGMP fiqih.
Acara ini dihadiri oleh Koordinator KKM Kecamatan, dua Pengawas Madrasah
beserta para guru mata pelajan fiqih dari masing-masing MTs Se-Kecamatan
Pragaan dengan agenda utama rekonsiliasi untuk pembentukan pengurus serta
ancang-ancang penyamaan persepsi di antara mereka terkaitan dengan pembelajaran
fiqih ke depan.
|
Foto Peserta |
|
Daftar Hadir |
Jalannya acaranya dipandu oleh Bapak Asis. Acara pertama,
pembukaan oleh K. Syaikhul Umam, S.Ag dari MTs Al-Ghazali. Kedua,
Sambutan tuan rumah. Dalam hal ini oleh Kepala MTs Al-Wathan, Bapak M. Khaliq,
M.Pd.I. Dalam sambutannya, tuan rumah menyampaikan terima kasih atas kehadiran
para undangan ke MTs Al-Wathan dan menyampaikan mohon maaf atas segala
kekurangan selaku tuan rumah. Tuan rumah sangat mengapresiasi atas
terlaksananya MGMP ini dan berharap, semoga kegiatan MGMP ini bisa
berkesinambungan, siapa pun pengawasnya. Dan semoga dua pengawas madrasah
tersebut bisa mengabdi lebih lama di Kecamatan Pragaan sehingga membuahkan
hasil yang maksimal yang bisa dirasakan oleh masing-masing lembaga binaannya.
|
Sambutan Tuan Rumah, Bapak M. Khaliq, M.Pd.I Selaku Kepala MTs Al-Wathan |
Sambutan berikutnya sekaligus pembinaan disampaikan oleh Bapak Drs.
Hisyamuddin, M.M. Dalam sambutan dan pengarahannya beliau menyampaikan bahwa
hadirnya MGMP ini diharapkan dapat menciptakan kesetaraan mutu dari
masing-masing lembaga yang ada. Lembaga yang sudah memiliki mutu tinggi
hendaknya dapat mengangkat lembaga lainnya sehingga tak ada jurang pemisah yang
sangat jauh. Beliau mengakui setiap individu atau lembaga pendidikan memiliki
kelebihan dan kekurangan masing-masing, bagaimana kelebihan yang dimiliki bisa
dimanfaatkan untuk berbagi dengan yang lain, sesuai firman Allah, "Kami
telah menentukan antara mereka penghidupan mereka dalam kehidupan dunia, dan
Kami telah meninggikan sebahagian mereka atas sebagian yang lain beberapa
derajat, agar sebagian mereka dapat mempergunakan sebagian yang lain. Dan
rahmat Tuhanmu lebih baik dari apa yang mereka kumpulkan." (QS.
Az-Zukhruf [42]: 32).
|
Pengarahan Bapak Drs. Hisyamuddin, M.M |
Sambutan sekaligus pembinaan berikutnya disampaikan oleh Bapak Achmad
Suriyanto, S.Ag. Beliau menyampaikan beberapa hal, di antaranya, perlunya
menciptakan sinergi di antara pihak-pihak terkait dalam pengembangan
pendidikan, siapa pun pengawasnya, semangat untuk memajukan pendidikan harus
selalu terbina. Itu adalah prinsip, kata beliau. Beliau juga menambahkan bahwa
asas MGMP ini adalah kekeluargaan. Tentu akan senantiasa terjalin keakraban di
antara sesama untuk mencapai kemajuan bersama. Sebagaimana layaknya dalam
sebuah kekeluargaan, motto: berat sama dipikul, ringan sama dijinjing, perlu
kita jalankan untuk mewujudkan madrasah hebat bermartabat sehingga madrasah
layak jual pada publik dan menjadi ikon lembaga pendidikan terbaik dengan
slogan: madrasah lebih baik, lebih baik madrasah. Menurut beliau pula bahwa MGMP
sebagai sebuah organisasi membutuhkan kontribusi semua pihak untuk memajukannya
sehingga masing-masing pihak terlebih dahulu harus punya prinsip: apa yang
dapat saya berikan kepada organisasi, sebelum: apa yang dapat kita peroleh dari
organisasi. Karena MGMP ini dari guru fiqih, oleh guru fiqih untuk guru fiqih.
|
Pengarahan Bapak Achmad Suriyanto, S.Ag |
Ketiga, pembentukan
pengurus MGMP fiqih. Pengurus yang dibutuhkan: Ketua beserta wakilnya,
sekretaris bersama wakilnya dan bendahara beserta wakilnya, lalu yang lain
menjadi anggota. Dalam pemilihan pengurus ini berjalan lancar dengan cara
aklamasi. Hal ini mengingatkan kita pada sejarah awal kemerdekaan Indonesia
ketika memilih Presiden dan Wakilnya pertama pada 18 Agustus 1945 yang dilakukan
dengan cara aklamasi dengan kandidat yang
diusulkan oleh Otto Iskandardinata.
|
Ketua MGMP Fiqih, Bapak Marzuq, M.Pd.I |
Berikut ini Struktur Pengurus Harian MGMP Fiqih :
Ketua : Marzuq, M.Pd I., MTs Al-Islamiyah
Wakil : K. Syaihul Umam, S.Ag., MTs. Al-Ghazali
Sekretaris
: Abd. Ghafur, S.Pd.I., MTs Tarbiyatul Islamiyah
Wakil
Sekretaris : Moh. Sulhan Hadi, MTs Nurul Karomah
Bendahara : Jusamdi, S.HI., MTs. Arrahmah
Wakil Bendahara: Ach. Marzuqi,
S.Pd.I., MTs Al-Amien II
Para guru mata pelajaran fiqih lainnya
menjadi anggota.
Kepengurusan ini ditetapkan di MTs Al-Wathan, pada tanggal 31 Januari 2019 pukul 10.45 WIB.
|
K. Syaikhul Umam |
Keempat, penutup/doa
yang dipimpin oleh Wakil Ketua MGMP fiqih, K. Syaikhul Umam, S. Ag. (MQ).
No comments:
Post a Comment