Sunday, July 12, 2020

KIAMAT SUDAH DEKAT

Judul buku : Kiamat Bisa Datang Nanti Malam?
Penulis : Moh. Hasan
Penerbit : Mutiara Media
Cetakan : Pertama, 2013
Kota terbit : Yogyakarta
Tebal buku : 184 halaman
Peresensi : Tsuwaibatul Islamiyah


Kiamat merupakan kejadian luar biasa yang akan terjadi pada akhir zaman. Kita sebagai seorang muslim harus selalu percaya akan datangnya hari kiamat. Sebab, Allah telah memberitahukan kepada seluruh hamba-Nya bahwa kiamat pasti terjadi baik cepat atau lambat.

Buku berjudul Kiamat Bisa Datang Nanti Malam? ini merupakan buku karya Moh. Hasan yang isinya mengingatkan kepada kita bahwa kiamat bisa datang kapan saja menghampiri kita, sebab dengan ingat dengan adanya peristiwa tersebut bisa meningkatkan keimanan dan ketakwaan kita kepada Allah serta menjadi peringatan terhadap orang-orang yang selalu mengejar kehidupan dunia yang seakan-akan tidak ada habisnya.

Kiamat merupakan peristiwa yang sangat dahsyat yang belum pernah dialami oleh umat manusia. Karena, segala sesuatu yang terdapat di alam semesta ini akan binasa kecuali dengan kehendak Allah SWT. Mengenai kapan terjadinya kiamat itu tidak ada seorang pun yang tahu, sebab Allah-lah yang menciptakan dan Allah pula yang berhak menentukan waktunya.

Oleh karena itu, pembahasan seputar kiamat ini merupakan pembahasan yang sangat penting dan dibutuhkan oleh kaum muslimin untuk meningkatkan kualitas keimanannya kepada Allah SWT.

Kiamat memiliki nama-nama lain sebanyak 26 nama yang telah disebutkan dalam Al-Quran.  Yakni, Hari Pembalasan (Yaumuddin), Hari Kemudian (Yaumul Akhir), Hari Yang Maha Dahsyat (Yaumun Azhim), Hari Penyesalan (Yaumul Hasrah), Saat Kehancuran (Al-Sa’ah), Hari Dibangkitkan (Yaumul Ba’ts), Hari Kiamat (Yaumul Qiyamah), Hari Kemenangan (Yaumul Fathi), Hari Pertemuan (Yaumut Talaq), Hari Yang Dekat (Yaumul Azifah), Hari Perhitungan (Yaumul Hisab), Hari Panggilan (Yaumul Tanad), Hari Keputusan (Yaumul Fashli), Hari Ancaman (Yaumul Wa’id), Hari Kekekalan (Yaumul Khulud), Hari Kebangkitan dari Kubur (Yaumul Khuruj), Hari Kiamat (Al-Waqi’ah), Hari Pengumpulan (Yaumul Jam’i), Hari Ditampakkan Kesalahan-Kesalahan (At-Taghabun), Pembuktian (Al-Haqqah), Malapetaka Yang Besar (Thammatul Kubra), Suara Yang Memekakkan (Ash-Shakhah), Hari Yang Dijanjikan (Yaumul Mau’ud), Kehidupan Akhirat (Al-Akhirah), Huru-Hara (Al-Ghasyiyah), dan Al-Qari’ah (hlm. 15-58).

Kiamat pada dasarnya terbagi menjadi dua macam, yaitu kiamat kecil dan kiamat besar. Kiamat kecil merupakan kiamat yang biasa terjadi pada kehidupan sehari-hari, misalnya, kematian. Karena, setiap makhluk yang hidup pasti akan mengalami yang namanya kematian. Kiamat kecil juga merupakan bagian awal menuju kiamat yang sesungguhnya.

Di antara tanda-tanda kiamat kecil ialah diutusnya Nabi Muhammad SAW dan wafatnya beliau sebagai nabi akhir zaman. Sebab, Rasulullah pernah bersabda, “Aku diutus (sebagai nabi dan rasul) sedangkan kiamat itu sangat dekat, seperti dekatnya kedua jari ini.” (HR. Bukhari, Muslim, dan Abu Daud). Rasulullah SAW juga bersabda, “Di antara enam tanda-tanda kiamat adalah tibanya kematianku.” (HR. Bukhari)  (hlm. 75).

Masih banyak di antara tanda-tanda dekatnya hari kiamat seperti meninggalnya orang-orang saleh, mewabahnya penyakit menular, fitnah merajalela, bermunculan nabi-nabi palsu, melunturnya kejujuran, lenyapnya ilmu pengetahuan, diserahkannya urusan pada orang yang bukan ahlinya, banyaknya peminum khamer, perlombaan meninggikan gedung-gedung, bebasnya Baitul Maqdis, banyak orang kikir, adanya kematian yang mendadak, turunnya musim hujan yang panjang tetapi tidak menyuburkan, pembantu yang melahirkan anak majikan, sebagian orang menjadi murtad, terbunuhnya orang-orang Yahudi, lebih banyak jumlah wanita dibandingkan lelaki, sering terjadi gempa bumi, munculnya api di tanah Hijaz, Masjidil Haram dihancurkan, wanita berpakaian seperti telanjang, dan maraknya perzinaan (hlm. 75-93).

Tanda-tanda di atas menunjukkan bahwa kiamat memang sudah sangat dekat dan akan segera tiba. Buktinya, saat ini sudah banyak wanita yang berpakaian minim dan dengan sengaja menunjukkan auratnya. Hal itu sudah dianggap lumrah di kalangan masyarakat kita, bahkan masyarakat telah beranggapan bahwa hal tersebut termasuk salah satu dari kemajuan zaman. Wanita-wanita tersebut tidak akan bisa mencium wanginya surga, apalagi sampai memasukinya.

Padahal Rasulullah SAW telah bersabda, “Ada dua golongan yang akan menjadi penduduk neraka, pertama, kaum yang di tangan mereka terdapat cemeti, dan dengan cemeti itu mereka menyiksa banyak orang. Kedua, wanita-wanita yang berpakaian seperti telanjang, mereka berjalan melenggak-lenggokkan tubuhnya karena ingin memperlihatkan keindahan tubuh dan hiasan hiasannya. Sedangkan gerak lenggak-lenggok mereka laksana bergeraknya punggung unta. Mereka tidak akan masuk surga sebagaimana mereka tidak pernah mencium wangi dan harumnya.” (HR. Muslim) (hlm. 91-92).

Kiamat besar merupakan kiamat yang akan meluluhlantahkan alam semesta ini dalam sekejap dan pada hari itu pula, seluruh umat manusia dikumpulkan untuk memenuhi janji yang telah ditetapkan oleh Allah SWT.

Adapun tanda-tanda kiamat besar di antaranya adalah munculnya al-Mahdi di akhir zaman, munculnya Dajjal, turunnya Nabi Isa Putra Margam, munculnya Ya’juj dan Ma’juj, munculnya asap, matahari terbit dari barat, munculnya binatang melata yang pandai berbicara, terjadinya bencana gempa bumi di seluruh dunia, dan munculnya api di Yaman.

Kiamat ini merupakan suatu peristiwa yang menjadi akhir seluruh kehidupan di dunia, peristiwa yang mengerikan bagi umat manusia dan peristiwa maha dahsyat yang pernah dialami oleh umat manusia.

Apabila kiamat telah tiba waktunya, maka ditiuplah sangkakala oleh Malaikat Israfil. Malaikat Israfil meniup sangkakala sebanyak tiga kali, Pertama, tiupan sangkakala yang mengejutkan (nafkhatul faza’). Kedua, tiupan sangkakala yang mematikan (nafkhatus sha’iq). Ketiga, tiupan kebangkitan (nafkhatul ba’ats).

Seluruh manusia dikumpulkan menuju tempat penghimpunan yang berada di negeri Syam dan mereka dibagi menjadi tiga golongan. Pertama, golongan orang-orang saleh yang selalu beriman kepada Allah. Kedua, golongan orang-orang yang imannya biasa-biasa saja. Ketiga, golongan orang-orang kafir dan munafik yang selalu mendustakan ayat-ayat Allah.

Buku ini mempunyai kelebihan tersendiri, di antara kelebihan tersebut ialah terdapat istilah-istilah yang tidak perlu kita pusing-pusing lagi mencarinya, sebab dalam buku ini sudah dijelaskan secara rinci mengenai istilah tersebut. Dan bahasa yang digunakan dalam buku ini tidak terbelit-belit, melainkan di uraikan secara simpel sehingga para pembaca bisa lebih mudah memahami isi buku ini, serta tidak lupa pula buku ini bersumber dari Al-Qur’an dan hadits. Jadi, tidak perlu di ragukan lagi kebenarannya.

Isi buku ini penting untuk diketahui dan dipelajari oleh pembaca. Karena isi buku ini dapat mengingatkan kita kepada peristiwa kiamat yang akan segera tiba, sebab tanda-tanda telah dekatnya hari kiamat di atas beberapa telah terlihat jelas, seperti wanita yang berpakaian tidak menutupi auratnya.

Dengan memahami isi buku ini, kita bisa lebih mendekatkan diri kepada Allah. Kita bisa lebih mengingat akan datangnya hari kiamat, agar kita sebagai seorang muslim tidak melupakan ajaran-ajaran Nabi kita dan tidak meninggalkan amalan-amalan saleh yang akan memberikan pertolongan kepada kita nanti, saat hari yang menentukan itu telah tiba. Dan, semoga kita termasuk dari salah satu orang-orang yang mendapat naungan Allah pada hari yang menentukan tersebut.

***

Tentang Peresensi

Tsuwaibatul Islamiyah lahir di Dusun Tengginah, pada tanggal 17 April 2005. Riwayat pendidikan: MI Al-Ihsan II/A Larangan Perreng (lulus, 2017) dan sekarang (tahun pelajaran 2019/2020) tercatat sebagai siswa kelas akhir, kelas IX (Sembilan) MTs Al-Wathan, Larangan Perreng, Pragaan, Sumenep.

Kegiatan yang pernah ia ikuti, di antaranya (1) LENSA (Lesehan Sastra), (2) Orientasi Alam Tingkat Penggalang Samudera di MA Al-Wathan, dan (3) mengikuti lomba Olimpiade PAI tingkat SMP/MTs 2019 di Darul Falah, Kertagena Tengah, Kadur, Pamekasan.

Pengalamamn keorganisasian diantaranya Organisasi Intra Sekolah (OSIS) MTs Al-Wathan jabatan anggota seksi pendidikan (2017) dan menjabat sebagai bendahara (2019).

Saat ini dia tinggal di dusun Tengginah, Larangan Perreng, Pragaan, Sumenep, dan bisa di hubungi via HP. 085259839318 dan WA. 081357772574.

Tsuwaibatul Islamiyah
***
_______________
Catatan: Resensi ini merupakan salah satu tugas wajib bagi siswa kelas akhir MTs Al-Wathan tahun pelajaran 2019/2020.
© 2020